Pengertian
Hadits Mursal Khafi yaitu:
هو أن يروي عمَّن لقيه أو عاصره ما لم يسمع منه بلفظٍ يَحتمل السماع وغيره كقال
Sebuah hadits yang diriwayatkan seorang perawi dari perawi lain yang pernah ditemuinya atau semasa dengannya. Padahal dia tidak pernah mendengar hadits darinya. Dengan lafaz yang mengandung kemungkinan bahwa dia mendengar hadits secara langsung darinya.
Misalnya dengan lafaz: dia berkata, dari.
***
Contoh
Sebuah sanad: Dari Umar bin Abdul Aziz, dari Uqbah bin Amir.
Umar bin Abdul Aziz ini memang hidup satu masa dengan Uqbah bin Amir. Namun Umar bin Abdul Aziz tidak pernah mendengar hadits dari Uqbah bin Amir.
Baca pula:
Hadits Dha’if: Macam-macam Sebab dan Contohnya
***
Cara Mendeteksi Hadits Mursal Khafi
Semua pengetahuan yang bersifat khafi atau samar memerlukan pengamatan dan naluri yang tajam. Orang yang sudah dikenal sebagai ahli hadits sekalipun belum tentu memiliki kemampuan tersebut.
Kata kuncinya ada pada jam terbang yang sangat tinggi. Harus menguasai salah satu cabang ilmu hadits yang disebut dengan Rijalul Hadits, atau biografi para perawi secara paripurna.
Adapun orang-orang yang baru belajar hadits seperti kita, mustahil bisa mendeteksi hadits mursal khafi secara mandiri.
Namun secara teori, hadits Mursal Khafi dapat diketahui sebagai berikut:
1. Adanya keterangan dari pakar hadits, bahwa seorang perawi tertentu tidak pernah menerima hadits dari perawi seorang syeikh bersangkutan, meskipun keduanya hidup satu masa.
2. Adanya pengakuan perawi, bahwa dia tidak memperoleh hadits dari syeikh yang bersangkutan.
3. Bisa dicek hadits semisal dengan jalur yang lain.
***
Status Hadits Mursal Khafi
Hadits Mursal Khafi ini termasuk hadits dha’if. Karena sanadnya terputus.
Oleh karena itu, bila sudah terbukti sanadnya terputus, maka termasuk hadits Munqathi’.
Allahu a’lam.
_____________________
Bacaan utama:
Kitab Mabahits fi Ulumil Hadits, Syeikh Manna’ al-Qatthan, rahimatullah.
Artikel al-Hadits al-Mursal al-Khafi Ta’rifuh wa Mitsal ‘alaih, Syeikh Mahmud Daud Dasuqi Khithabi. alukah.net.
